Bagiku tak ada pribadi yang perlu dibenci atas setiap kesalahan yang terjadi. Tugas kita ada tetap hidup dan menata semuanya menjadi lebih baik. sebab setiap kesalahan dan penghiatan akan terhukum oleh hakim adil yang bernama waktu. Allah SWT pun tak pernah ingkar dari ketetapannya. sekecil apapun kesalahan akan terbalaskan setara takarannya.
Menyalahkan pun tak ada gunanya. Siapalah kita harus merasa lebih benar saat menjaminkan diri sendiri menjadi tak pasti?
Maka berilah sedikit ruang di hati untuk kata maaf. Sekalipun ia adalah maaf yang berkali-kali. bisa jadi memberi maaf adalah nilai kemulianmu kelak setelah menyatu dengan tanah.
"Aku pribadi tak sempurna. Biarlah memaafkanmu sekali lagi bisa memperbaiki celah keburukanku".
0 komentar:
Posting Komentar